Monday 10 August 2015

002. Al-Baqarah 151-175, Terjemahan Al Quran...^^..(Lembu Betina)

002. Al-Baqarah 151-175, Terjemahan Al Quran...^^..
(Lembu Betina)

BismillahirRahmanirRahim
Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani.

151@ (Nikmat berkiblatkan Kaabah yang Kami berikan kepada kamu
itu), samalah seperti (nikmat) Kami mengutuskan kepada kamu
seorang Rasul dari kalangan kamu (iaitu Muhammad), yang
membacakan ayat-ayat Kami kepada kamu, dan membersihkan kamu
(dari amalan syirik dan maksiat), dan yang mengajarkan kamu
kandungan Kitab (Al Quran) serta Hikmat kebijaksanaan, dan
mengajarkan kamu apa yang belum kamu ketahui.

152@ Oleh itu ingatlah kamu kepadaKu (dengan mematuhi hukum
dan undang-undangKu), supaya Aku membalas kamu dengan
kebaikan, dan bersyukurlah kamu kepadaKu dan janganlah kamu
kufur (akan nikmatKu).

153@ Wahai sekalian orang-orang yang beriman ! Mintalah
pertolongan (untuk menghadapi susah payah dalam menyempurnakan
sesuatu perintah Tuhan) dengan bersabar dan dengan
(mengerjakan) sembahyang. Kerana sesungguhnya Allah menyertai
(menolong) orang-orang yang sabar.

154@ Dan janganlah kamu mengatakan (bahawa) sesiapa yang
terbunuh dalam perjuangan membela Ugama Allah itu, " orang-
orang mati" bahkan mereka itu orang-orang yang hidup (dengan
keadaan hidup yang istimewa), tetapi kamu tidak dapat
menyedarinya.

155@ Demi sesungguhnya ! Kami akan menguji kamu dengan sedikit
perasaan takut (kepada musuh) dan (dengan merasai) kelaparan,
dan (dengan berlakunya) kekurangan dari harta benda dan jiwa
serta hasil tanaman. Dan berilah khabar gembira kepada orang-
orang yang sabar,

156@ (Iaitu) orang-orang yang apabila mereka ditimpa oleh
sesuatu kesusahan, mereka berkata, “ Sesungguhnya kami adalah
kepunyaan Allah dan kepada Allah jualah kami kembali.”

157@ Mereka itu ialah orang-orang yang dilimpahi dengan
berbagai-bagai kebaikan dari Tuhan mereka serta rahmatNya, dan
mereka itulah orang-orang yang dapat petunjuk hidayahNya.

158@ Sesungguhnya “ Safa” dan “ Marwah” itu ialah sebahagian
daripada Syiar (lambang) ugama Allah. Maka sesiapa yang
menunaikan ibadat Haji ke Baitullah atau mengerjakan Umrah,
maka tiadalah menjadi salah ia bersaie (berjalan dengan
berulang-alik) di antara keduanya. Dan sesiapa yang
bersukarela mengerjakan perkara kebajikan, maka sesungguhnya
Allah memberi balasan pahala, lagi Maha Mengetahui.

159@ Sesungguhnya orang-orang yang menyembunyikan apa yang
telah Kami turunkan dari keterangan-keterangan dan petunjuk
hidayah, sesudah Kami menerangkannya kepada manusia di dalam
Kitab Suci, mereka itu dilaknat oleh Allah dan dilaknat oleh
sekalian makhluk.

160@ Kecuali orang-orang yang bertaubat, dan memperbaiki (amal
buruk mereka) serta menerangkan (apa yang mereka sembunyikan),
maka orang-orang itu, Aku terima taubat mereka, dan Akulah
Yang Maha Penerima taubat, lagi Maha Mengasihani.

161@ Sesungguhnya orang-orang yang kafir, dan mereka mati
sedang mereka tetap dalam keadaan kafir, mereka itulah orang-
orang yang ditimpa laknat Allah dan malaikat serta manusia
sekaliannya.

162@ Mereka kekal di dalam laknat itu, tidak diringankan azab
sengsara dari mereka dan mereka pula tidak diberikan tempoh
atau perhatian.

163@ Dan Tuhan kamu ialah Tuhan yang Maha Esa, tiada Tuhan
(Yang berhak disembah) selain dari Allah, yang Maha Pemurah,
lagi Maha Mengasihani.

164@ Sesungguhnya pada kejadian langit dan bumi, dan (pada)
pertukaran malam dan siang, dan (pada) kapal-kapal yang
belayar di laut dengan membawa benda-benda yang bermanfaat
kepada manusia. Demikian juga (pada) air hujan yang Allah
turunkan dari langit lalu Allah hidupkan dengannya tumbuh-
tumbuhan di bumi sesudah matinya, serta Ia biakkan padanya
dari berbagai-bagai jenis binatang. Demikian juga (pada)
peredaran angin dan awan yang tunduk (kepada kuasa Allah)
terapung-apung di antara langit dengan bumi, sesungguhnya
(pada semuanya itu) ada tanda-tanda (yang membuktikan keesaan
Allah kekuasaanNya, kebijaksanaanNya, dan keluasan rahmatNya)
bagi kaum yang (mahu) menggunakan akal fikiran.

165@ (Walaupun demikian), ada juga di antara manusia yang
mengambil selain dari Allah (untuk menjadi) sekutu-sekutu
(Allah), mereka mencintainya, (memuja dan mentaatinya)
sebagaimana mereka mencintai Allah, sedang orang-orang yang
beriman itu lebih cinta (taat) kepada Allah. Dan kalaulah
orang-orang yang melakukan kezaliman (syirik) itu mengetahui
ketika mereka melihat azab pada hari akhirat kelak, bahawa
sesungguhnya kekuatan dan kekuasaan itu semuanya tertentu bagi
Allah, dan bahawa sesungguhnya Allah Maha berat azab seksaNya,
(nescaya mereka tidak melakukan kezaliman itu).

166@ (Iaitu) ketika ketua-ketua yang menjadi ikutan itu
berlepas diri dari orang-orang yang mengikutnya, sedang kedua-
dua pihak melihat betapa ngerinya azab seksa itu, dan (ketika)
terputusnya segala hubungan di antara mereka.

167@ Dan (pada masa yang mengecewakan itu) berkatalah orang-
orang yang menjadi pengikut, " Alangkah eloknya kalau kami
dengan itu dapat kami berlepas diri daripada mereka
sebagaimana mereka berlepas diri daripada kami (pada saat
ini)!” Demikianlah Allah perlihatkan kepada mereka amal-amal
mereka (dengan rupa yang mendatangkan) penyesalan yang amat
sangat kepada mereka, dan mereka pula tidak akan dapat keluar
dari neraka.

168@ Wahai sekalian manusia ! Makanlah dari apa yang ada
di bumi yang halal lagi baik, dan janganlah kamu ikut jejak
langkah Syaitan, kerana sesungguhnya Syaitan itu ialah musuh
yang terang nyata bagi kamu.

169@ Ia hanya menyuruh kamu melakukan kejahatan dan perkara-
perkara yang keji, dan (menyuruh) supaya kamu berkata (dusta)
terhadap Allah apa yang kamu tidak ketahui (salah benarnya).

170@ Dan apabila dikatakan kepada mereka ” Turutlah akan apa
yang telah diturunkan oleh Allah.” mereka menjawab, “ (Tidak),
bahkan kami (hanya) menurut apa yang kami dapati datuk nenek
kami melakukannya”. Patutkah (mereka menurutnya) sekalipun
datuk neneknya itu tidak faham sesuatu (apa pun tentang
perkara-perkara ugama), dan tidak pula mendapat petunjuk
hidayah (dari Allah) ?

171@ Dan bandingan (orang-orang yang menyeru) orang-orang
kafir (yang tidak mahu beriman itu), samalah seperti orang
yang berteriak memanggil binatang yang tidak dapat memahami
selain dari mendengar suara panggilan sahaja, mereka itu ialah
orang-orang yang pekak, bisu dan buta, oleh sebab itu mereka
tidak dapat menggunakan akalnya.

172@ Wahai orang-orang yang beriman ! Makanlah dari benda-
benda yang baik (yang halal) yang telah Kami berikan kepada
kamu, dan bersyukurlah kepada Allah, jika betul kamu hanya
beribadat kepadanya.

173@ Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan kepada kamu memakan
bangkai, dan darah, dan daging babi, dan binatang-binatang
yang disembelih tidak kerana Allah maka sesiapa terpaksa
(memakannya kerana darurat) sedang ia tidak mengingininya dan
tidak pula melampaui batas (pada kadar benda yang dimakan
itu), maka tidaklah ia berdosa. Sesungguhnya Allah Maha
Pengampun, lagi Maha Mengasihani.

174@ Sesungguhnya orang-orang yang menyembunyikan (meminda
atau mengubah) apa-apa keterangan Kitab Suci yang telah
diturunkan oleh Allah, dan membeli dengannya keuntungan dunia
yang sedikit faedahnya, mereka itu tidak mengisi dalam perut
mereka selain dari api neraka, dan Allah tidak akan berkata-
kata kepada mereka pada hari kiamat, dan Ia tidak membersihkan
mereka (dari dosa), dan mereka pula akan beroleh azab seksa
yang tidak terperi sakitnya.

175@ Mereka itulah orang-orang yang membeli kesesatan dengan
meninggalkan petunjuk (ugama Allah), dan (membeli) azab seksa
neraka dengan meninggalkan keampunan Tuhan. Maka sungguh ajaib
kesanggupan mereka menanggung seksa api neraka itu.

posted from Bloggeroid

No comments:

Post a Comment