Monday 10 August 2015

002. Al-Baqarah 101-125, Terjemahan Al Quran...^^.. (Lembu Betina)

002. Al-Baqarah 101-125, Terjemahan Al Quran...^^..
(Lembu Betina)

BismillahirRahmanirRahim
Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani.

101@ Dan apabila datang kepada mereka seorang Rasul dari sisi
Allah (Nabi Muhammad s.a.w), yang mengesahkan apa yang ada
pada mereka, sebahagian dari orang-orang yang telah diberikan
Kitab (Taurat dan Injil) itu melemparkan Kitab Allah
ke belakang mereka, seolah-olah mereka tidak mengetahui
(kebenarannya).

102@ Mereka (membelakangkan Kitab Allah) dan mengikut ajaran-
ajaran sihir yang dibacakan oleh puak-puak Syaitan dalam masa
pemerintahan Nabi Sulaiman, padahal Nabi Sulaiman tidak
mengamalkan sihir yang menyebabkan kekufuran itu, akan tetapi
puak-puak Syaitan itulah yang kafir (dengan amalan sihirnya),
kerana merekalah yang mengajarkan manusia ilmu sihir dan apa
yang diturunkan kepada dua malaikat, Harut dan Marut,
di negeri Babil (Babylon), sedang mereka berdua tidak mengajar
seseorang pun melainkan setelah mereka menasihatinya dengan
berkata, “ Sesungguhnya kami ini hanyalah cubaan (untuk
menguji imanmu), oleh itu janganlah engkau menjadi kafir
(dengan mempelajarinya).”. Dalam pada itu ada juga orang-orang
mempelajari dari mereka berdua, ilmu sihir yang boleh
menceraikan antara seorang suami dengan isterinya, padahal
mereka tidak akan dapat sama sekali memberi mudarat (atau
membahayakan) dengan sihir itu seseorang pun melainkan dengan
izin Allah. Dan sebenarnya mereka mempelajari perkara yang
hanya membahayakan mereka dan tidak memberi manfaat kepada
mereka. Dan demi sesungguhnya mereka (kaum Yahudi itu)
telahpun mengetahui bahawa sesiapa yang memilih ilmu sihir itu
tidaklah lagi mendapat bahagian yang baik di akhirat. Demi
sesungguhnya amat buruknya apa yang mereka pilih untuk diri
mereka, kalaulah mereka mengetahui.

103@ Dan kalau sebenarnya mereka itu tetap beriman dan
bertaqwa (nescaya mereka akan mendapat pahala), sesungguhnya
pahala dari sisi Allah itu adalah lebih baik, kalau mereka
mengetahui.

104@ Wahai orang-orang yang beriman ! Janganlah kamu
mengatakan, " raaina.”, (ketika kamu berkata-kata dengan Nabi
Muhammad), sebaliknya katakanlah, “ unzurna.”, dan dengarlah
kamu (segala perintah dengan sebulat hati menerimanya), dan
(ingatlah, bahawa) orang-orang kafir itu akan beroleh azab
seksa yang tidak terperi sakitnya.

105@ Orang-orang kafir dari Ahli kitab, dan juga dari orang-
orang musyrik, tidak suka kiranya diturunkan kepada kamu
sedikit dari kebaikan (atau wahyu) dari Tuhan kamu. Padahal
Allah berhak menentukan rahmatNya kepada sesiapa yang
dikehendakiNya, dan Allah (jualah Yang) mempunyai limpah
kurnia yang amat besar.

106@ Apa sahaja ayat keterangan yang Kami mansukhkan
(batalkan), atau yang Kami tinggalkan (atau tangguhkan), Kami
datangkan ganti yang lebih baik daripadanya, atau yang
sebanding dengannya. Tidakkah engkau mengetahui bahawasanya
Allah Maha Kuasa atas tiap-tiap sesuatu ?

107@ Tidakkah engkau mengetahui bahawa sesungguhnya Allah Yang
Menguasai segala alam langit dan bumi ? Dan tiadalah bagi kamu
selain Allah, sesiapapun yang dapat melindungi dan yang dapat
memberi pertolongan.

108@ Adakah kamu pula hendak meminta dari Rasul kamu
sebagaimana diminta dari Nabi Musa (oleh kaumnya) dahulu ? Dan
sesiapa yang menukar iman dengan mengambil kekufuran, maka
sesungguhnya ia telah sesat dari jalan yang lurus.

109@ Banyak di antara Ahli kitab (Yahudi dan Nasrani) suka
kalaulah kiranya mereka dapat mengembalikan kamu menjadi kafir
setelah kamu beriman, kerana dengki yang timbul dari diri
mereka sendiri, sesudah nyata kepada mereka kebenaran (Nabi
Muhammad s.a.w). Oleh itu, maafkanlah dan biarkanlah oleh kamu
(akan mereka), sehingga Allah datangkan perintahNya.
Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas tiap-tiap sesuatu.

110@ Dan dirikanlah oleh kamu akan sembahyang dan tunaikanlah
zakat dan apa jua yang kamu dahulukan dari kebaikan untuk diri
kamu, tentulah kamu akan mendapat balasan pahalanya di sisi
Allah. Sesungguhnya Allah sentiasa Melihat segala yang kamu
kerjakan.

111@ Dan mereka (Yahudi dan Nasrani) berkata pula, " Tidak
sekali-kali akan masuk Syurga melainkan orang-orang yang
berugama Yahudi atau Nasrani." Yang demikian itu hanyalah
angan-angan mereka sahaja. Katakanlah (wahai Muhammad),
" Bawalah kemari keterangan-keterangan yang (membuktikan
kebenaran) apa yang kamu katakan itu, jika betul kamu orang-
orang yang benar."

112@ (Apa yang kamu katakan itu tidaklah benar) bahkan sesiapa
yang menyerahkan dirinya kepada Allah (mematuhi perintahNya)
sedang ia pula berusaha supaya baik amalannya, maka ia akan
beroleh pahalanya di sisi Tuhannya dan tidaklah ada
kebimbangan (dari berlakunya kejadian yang tidak baik)
terhadap mereka, dan mereka pula tidak akan berdukacita.

113@ Dan orang-orang Yahudi berkata, " Orang-orang Nasrani itu
tidak mempunyai sesuatu pegangan (ugama yang benar)" dan
orang-orang Nasrani pula berkata, " Orang-orang Yahudi tidak
mempunyai sesuatu pegangan (ugama yang benar)". Padahal mereka
membaca Kitab Suci masing-masing (Taurat dan Injil). Demikian
juga orang-orang (musyrik dari kaum Jahiliyah) yang tidak
berilmu pengetahuan, mengatakan seperti yang dikatakan oleh
mereka itu. Maka Allah akan menghukum (mengadili) di antara
mereka pada hari kiamat mengenai apa yang mereka berselisihan
padanya.

114@ Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang-orang yang
menyekat dan menghalangi dari menggunakan masjid-masjid Allah
untuk (sembahyang dan) menyebut nama Allah di dalamnya, dan ia
berusaha pula untuk meruntuhkan masjid-masjid itu ? Orang-
orang yang demikian, tidak sepatutnya masuk ke dalam masjid-
masjid itu melainkan dengan rasa penuh hormat dan takut kepada
Allah (bukan secara yang mereka lakukan itu). Mereka (dengan
perbuatan itu) akan beroleh kehinaan di dunia, dan di akhirat
kelak mereka mendapat azab seksa yang amat besar.

115@ Dan Allah jualah yang memiliki timur dan barat, maka
ke mana sahaja kamu arahkan diri (ke kiblat untuk mengadap
Allah) maka di situlah arah yang diredhai Allah. Sesungguhnya
Allah Maha Luas (rahmatNya dan limpah kurniaNya), lagi
sentiasa Mengetahui.

116@ Dan mereka (orang-orang musyrik) berkata, " Allah
mempunyai anak." Maha Suci Allah (dari apa yang mereka katakan
itu), bahkan Dialah Yang memiliki segala yang di langit dan
di bumi, semuanya itu tunduk di bawah kekuasaanNya.

117@ Allah jualah yang menciptakan langit dan bumi (dengan
segala keindahannya), dan apabila Ia berkehendak (untuk
menjadikan) suatu, maka Ia hanya berfirman kepadanya,
" Jadilah engkau !" Lalu menjadilah ia.

118@ Dan (orang-orang musyrik) yang tidak berilmu pengetahuan,
berkata, " Alangkah eloknya kalau Allah berkata-kata dengan
kami (mengenai kebenaran Muhammad) atau datang kepada kami
sesuatu keterangan (mukjizat) ?" Demikian pula orang-orang
(kafir) yang terdahulu dari mereka pernah berkata seperti yang
dikatakan oleh mereka, hati mereka (sekaliannya) adalah
bersamaan (degil dan kufur). Sesungguhnya Kami telah pun
menerangkan ayat-ayat keterangan (yang menjadi dalil dan
bukti) kepada kaum yang mahu percaya dengan yakin.

119@ Sesungguhnya Kami telah mengutuskan engkau (wahai
Muhammad) dengan kebenaran, (serta menjadi) pembawa khabar
gembira (kepada orang-orang yang beriman) dan pembawa amaran
(kepada orang-orang yang ingkar). Dan (setelah engkau
sampaikan semuanya itu), engkau tidak akan diminta
(bertanggungjawab) tentang ahli neraka.

120@ Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak sekali-kali akan
bersetuju atau suka kepadamu (wahai Muhammad) sehingga engkau
menurut ugama mereka (yang telah terpesong itu). Katakanlah
(kepada mereka), " Sesungguhnya petunjuk Allah (ugama Islam
itulah petunjuk yang benar." Dan demi sesungguhnya jika engkau
menurut kehendak hawa nafsu mereka sesudah datangnya (wahyu
yang memberi) pengetahuan kepadamu (tentang kebenaran), maka
tiadalah engkau akan peroleh dari Allah (sesuatupun) yang
dapat mengawal dan memberi pertolongan kepada mu.

121@ Orang-orang yang Kami berikan Kitab kepada mereka, sedang
mereka membacanya dengan sebenar-benar bacaan (tidak mengubah
dan memutarkan maksudnya), mereka itulah orang-orang yang
beriman kepadanya, dan sesiapa yang mengingkarinya maka mereka
itulah orang-orang yang rugi.

122@ Wahai Bani Israil, kenanglah akan limpah kurnia nikmatKu
yang telah Kuberikan kepada kamu, dan Aku telah melebihkan
(datuk nenek) kamu (yang taat dahulu) atas umat-umat yang lain
(yang ada pada zamannya).

123@ Dan peliharalah diri kamu dari (huru-hara) hari kiamat
(yang padanya) seseorang tidak dapat mengganti atau melepaskan
orang lain sedikitpun, dan tidak akan diterima daripadanya
sebarang tebusan, dan tidak akan memberi manfaat kepadanya
sebarang syafaat, dan orang-orang yang salah itu tidak akan
ditolong (dari azab sengsara).

124@ Dan (ingatlah), ketika Nabi Ibrahim diuji oleh Tuhannya
dengan beberapa Kalimah (suruhan dan larangan), maka Nabi
Ibrahim pun menyempurnakannya. (Setelah itu) Allah berfirman.
" Sesungguhnya Aku melantikmu menjadi Imam (Pemimpin ikutan)
bagi umat manusia." Nabi Ibrahim pun memohon dengan berkata,
" (Ya Tuhanku !) Jadikanlah juga (apalah jua kiranya) dari
keturunanku (pemimpin-pemimpin ikutan)." Allah berfirman,
" (Permohonanmu diterima, tetapi) janjiKu ini tidak akan
didapati oleh orang-orang yang zalim."

125@ Dan (ingatlah) ketika Kami jadikan Rumah Suci (Baitullah)
itu tempat tumpuan bagi umat manusia (untuk Ibadat Haji) dan
tempat yang aman, dan jadikanlah oleh Kamu Makam Ibrahim itu
tempat sembahyang. Dan Kami perintahkan kepada Nabi Ibrahim
dan Nabi Ismail (dengan berfirman), " Bersihkanlah Rumahku
(Kaabah dan Masjid Al Haraam dari segala perkara yang
dilarang) untuk orang-orang yang bertawaf, dan orang-orang
yang beriktikaf (yang tetap tinggal padanya), dan orang-orang
yang rukuk dan sujud."

posted from Bloggeroid

No comments:

Post a Comment